Kamis, 24 Maret 2016

Puisi untuk Aisyiah



Ku coba tuk berdamai dengan emosi, merasuk dalam rasa bersatu dengan asa
Ini mungkin hanya sementara atau mungkin selamanya?
Biarkan waktu kan membawa
Sepucuk rasa ini kepadanya
Sampai dia merasa
Sampai aku rasa
Bahwa kamu dan aku bisa
Bahwa kamu telah cinta

Hari ini aku mencintaimu
Mungkin besok tidak, lusa pun tidak
Tapi apa hari-hari selanjutnya bisa?
Entahlah, aku pun tak yakin bahwa ini cinta
Cinta yang menyimpan harapan asa dan rasa
Hanya waktu yang bisa berjanji bahwa semua kan berjalan pada porosnya

Aku tak mau berjanji sepatah pun
Bahwa aku akan mencintaimu di hari yang lain dibulan yang lain atau di tahun yang lain
Aku hanya ingin kau tahu bahwa aku pernah mencintaimu dalam mimpi dan nyataku
Tapi itu terlalu lebay
Aku mencintaimu dalam ketidaktahuanku tentang cinta

Jangan kamu terpanah dengan abjad-abjad ku ais
Semua abjad hambar terasa tanpa rasa
Terpanahlah karna rasa ais

-zulfikar-


0 comments:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkenan membaca.